BESOKERJA – Apa itu CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO dalam C-Level sebuah perusahaan? Pasti di antara kamu udah pernah denger istilah-istilah ini, tapi mungkin masih banyak yang belum paham tentang siapa sih mereka.
Dalam sebuah perusahaan, ada struktural-struktural jabatan yang berlaku. Biasanya, jabatan-jabatan ini punya tingkat dan tugas yang berbeda-beda, mulai dari level staf hingga yang tertinggi bernama C-Level.
Kenapa sih namanya C-Level?
Karena pada level ini, semua jabatan yang ada selalu diawali dengan huruf C.
Sebuah cocoklogi yang sangat bagus, bukan?
Ya, tapi kalau dipikir-pikir bener sih. C-Level itu berisikan:
- CEO (Chief Executive Officer)
- COO (Chief Operating Officer)
- CFO (Chief Financial Officer)
- CTO (Chief Technology Officer)
- CMO (Chief Marketing Officer)
Btw, kamu tau gak nih perbedaaan jabatan-jabatan ini? Kalau gak tau, nih MasMin jelasin apa itu CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO dalam C-Level perusahaan.
Perbedaan CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO
Setiap jabatan dalam C-Level tentunya punya peran dan tugas yang berbeda-beda, termasuk dengan tim yang dibawahinya, gess.
Mungkin kalau istilah CEO pasti kamu udah gak asing lagi kan, tapi bagaimana dengan COO, CFO, CTO, dan CMO?
Banyak di antara kamu yang mungkin belum tau apa aja tugasnya, atau jangan-jangan kamu baru denger istilah-istilah ini?
Biar kamu gak bingung, mending langsung simak penjelasan apa itu CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO berikut ini ya, gess.
Apa itu CEO (Chief Executive Officer)?
CEO atau Chief Executive Officer adalah tingkatan tertinggi dalam perusahaan, bahkan di dalam C-Level.
Jabatan yang sekaligus menjadi wajah publik sebuah perusahaan ini memang memiliki peran yang sangat penting, bahkan perannya sangat mempengaruhi kemajuan dan perkembangan perusahaan.
Karena CEO itu gak cuma harus zoom out bisnisnya, namun juga harus bisa zoom in bisnisnya, meskipun gak secara langsung ya.
Makanya umumnya CEO itu menjadi perwakilan perusahaan yang berkomunikasi secara langsung dengan dewan direksi.
Tugas dan Tanggung Chief Executive Officer (CEO) |
---|
Menentukan tujuan & target strategis perusahaan |
Mengelola petugas C-Level lainnya |
Mengawasi budgeting dan forecasting |
Menjadi wajah perusahaan |
Apa itu COO (Chief Operating Officer)?
COO merupakan akronim dari Chief Operating Officer atau yang dikenal sebagai eksekutif operasional perusahaan.
Chief Operating Officer biasa juga dikenal dengan sebutan Executive Vice President of Operations atau Operations Director.
Berbeda dengan CEO yang cenderung berurusan dengan eksternal perusahaan, seorang COO umumnya akan berurusan dengan berbagai kepentingan internal perusahaan.
Itu sebabnya CEO dan COO adalah dua jabatan yang saling berkolaborasi sangat intim.
Tugas dan Tanggung Jawab Chief Operating Officer (COO) |
---|
Mengawasi operasioanal dan administrasi perusahaan sehari-hari |
Memantau dan meningkatkan efisiensi proses operasional internal |
Menetapkan kebijakan dan mengevaluasi kinerja perusahaan |
Mengawasi proses rekrutmen guna mendapatkan kandidat terbaik |
CFO (Chief Financial Officer) Adalah?
CFO atau Chief Financial Officer adalah eksekutif senior yang bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan perusahaan.
Kalau di zaman sekolah sih, CFO ini adalah bendahara kelas, gess.
Seperti para penanggung jawab keuangan lainnya, tugas CFO rumit dan cukup berisiko, lho.
Ia gak cuma harus mengelola keuangan sebaik mungkin, tapi juga harus menganalisis dan memutuskan tindakan dalam penggunaan uang perusahaan.
Biasanya seorang CFO menaungi secara langsung divisi yang berkaitan dengan keuangan, seperti tim finance, tim akuntan, dan tim perpajakan.
Tugas dan Tanggung Jawab Chief Financial Officer (CFO) |
---|
Mengawasi likuiditas keuangan perusahaan |
Mengatur strategi keuangan untuk tercapainya return on investment (ROI) |
Memprediksi keuangan dalam jangka waktu ke depan |
Membuat pelaporan keuangan perusahaan |
Apa Itu CTO (Chief Technology Officer)?
CTO a.k.a Chief Technology Officer adalah jabatan untuk eksekutif senior di bidang teknologi, ya sesuai namanya lah ya wkwk!
Nah, penanggung jawab di sini gak sekedar ngurusin persoalan teknologi yang dipakai oleh perusahaan aja nih, gess.
Seorang CTO juga bertanggung jawab dalam penelitian dan pengembangan atau bahasa kerennya sih research and development.
CTO dan tim-tim di bawahnya lah yang akan mengembangkan kebijakan dan prosedur-prosedur penggunaan teknologi, gak lain dan gak bukan ya peningkatan kualitas produk atau layanan perusahaan.
Tugas dan Tanggung Jawab Chief Technology Officer (CTO) |
---|
Mengatur dan memaksimalkan bagaimana teknologi akan digunakan dalam perusahaan |
Mengembangkan aspek teknis dari strategi perusahaan |
Membangun jaminan kualitas dan proses perlindungan data |
Mengawasi infrastruktur sistem untuk memastikan fungsionalitas dan efisiensi |
CMO (Chief Marketing Officer) Adalah
Kalau yang satu ini bisa dibilang kepalanya ujung tombak perusahaan, gess.
Yup, CMO alias Chief Marketing Officer adalah eksekutif senior yang bertanggung jawab dalam urusan pemasaran produk yang dimiliki perusahaan.
Chief Marketing Officer atau yang biasa dipanggil Marketing Director ini adalah orang yang mengatur proses berjalannya aktivitas marketing seperti, periklanan, riset pasar, pengembangan produk, dan pemasaran produk.
Yaa… Dia gak kerja sendirian sih, di bawah CMO ada beberapa jabatan lain yang juga bersinggungan dengan proses marketing, salah satunya tim digital marketing.
Tugas dan Tanggung Jawab Chief Marketing Officer (CMO) |
---|
Mengawasi keseluruhan strategi periklanan dan penjualan perusahaan |
Menentukan keputusan ide pemasaran dengan beberapa metode |
Meningkatkan penjualan dan value brand lewat proses marketing |
Mengembangkan struktur pemasaran perusahaan |
Itulah penjelasan lengkap tentang apa itu CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO yang umumnya diberlakukan dalam sebuah perusahaan.
Setiap jabatan dalam C-Level tentunya punya tugas dan tanggung jawabnya masing-masing, so, di sinilah terlihat bagaimana setiap kepala harus bisa berkolaborasi untuk mengoptimalkan proses berkembangnya perusahaan.
Andai kamu dikasih kesempatan, kamu mau ngisi jabatan yang mana nih, gess?
Baca Artikel Lainnya:
Apa itu Assessment? Ini Pengertian, Tujuan, dan Manfaatnya